Tuesday, April 9, 2013

The Gang from Sagamihara (Introduction)

Cerita ini adalah fiksi belaka.

Jika ada kesamaan nama tokoh, tempat dan lembaga, itu mah ikut-ikutan wee....
Bagi anda yang tidak memiliki kemampuan menghayal akut, disarankan saat membaca fiksi ini agar didampingi oleh seorang yang mempunyai khayalan tingkat tinggi.

First of all, seperti sebuah pepatah terkenal (padahal belom pernah masuk tipi, tapi entah kenapa bisa terkenal #tepokjidat..) Tak kenal maka tak sayang, maka dari itu marilah kita berkenalan dulu dengan para tokoh-tokohnya.

Setting story ini adalah di sebuah kota kecil Sagamihara yang ada di Jepang sana (silakan lihat peta). Di Sagamihara, terdapat sebuah perusahaan yang tidak begitu besar, namun berisikan para cendikiawan (aishh, bahasanyaaa...) yang tidak dapat dipandang sebelah mata. Sebut saja namanya Sagami Company. Sagami memiliki anak perusahaan di Indonesia yang berisikan para manusia (tentunya...)

Introduction

1. Doi Shinya (nickname : Doi, akang Doi #hadeuh.., Sasuke?)

Doi memiliki karakter cool dan kalem. Salah satu staff engineering ini amat sangat baik hati, tidak sombong serta rajin menabung #apa pulaa... Seberat apapun situasi yang dihadapinya, Doi selalu tersenyum. Dialah satu-satunya yang selalu bisa berpikir dengan kepala dingin. Dibalik senyum manisnya itu, Doi memiliki kekuatan tersembunyi yang membuatnya bisa berubah menjadi Black Doi. Jangan ditanya bagaimana dahsyatnya kekuatan Black Doi. Pokoknya, kalau anda masih ingin melihat matahari esok pagi terbit dari timur, jangan coba-coba nyenggol-nyenggol Black Doi, apalagi towal-towel...

2. Omata Masaki (nickname : Omata, piranha, Batousai, Orochimaru)

Omata adalah orang yang keras, sangar dan nggak sabaran. Tapi, staff engineering ini langsung melow begitu di dekat Doi. Omata dan Doi bagaikan soulmate yang tidak bisa dipisahkan lagi. Pokoknya tak ada celah untuk memisahkan mereka berdua #uhuk. Omata sangat ahli dalam memainkan pedang, semua jurus samurai pun ia kuasai. Ia selalu membawa samurai-nya kemana-mana. Dan jika sudah diambang batas kemarahannya, Omata akan berubah menjadi sosok Piranha yang siap menggigit siapapun yang berani mengganggunya. Hanya Doi yang bisa menenangkan amarah Omata. Dibalik karakternya yang keras, Omata adalah sosok yang amat sangat setia kawan. Dia tidak akan tinggal diam saat teman-temannya diganggu, apalagi dilukai.

3. Takahashi Hiroyuki (nickname : Taka)

Cowo berkacamata ini adalah penemu hebat di departemen engineering. Ia selalu penasaran dengan segala sesuatu di sekitarnya. Taka memiliki keahlian merakit bom, dan di balik laci meja kerjanya, ia selalu menyimpan bom rakitan yang jika sewaktu-waktu diperlukan, akan digunakannya (nggak tahu buat apa tuh...). Jadi jangan berani-berani mengganggu cowo satu ini, atau bom rakitan itu akan mendarat dengan cantiknya di meja anda...

4. Mimura Yousuke (nickname : Mimu)

Si bungsu dari 4 sekawan engineering ini amat sangat manja dan disayang senior-seniornya. Ketika ada masalah dan ketiga seniornya ngamuk, Mimu hanya akan diam di pojokan sambil terisak-isak. Ketiga seniornya amat sangat protective pada Mimu, sehingga menjadikan ia sedikit cengeng. Karena Mimu paling muda, ia masih belum punya banyak pengalaman apapun. Ia masih terus digembleng oleh Doi agar bisa menjadi Black Mimu, dilatih ilmu pedang oleh Omata agar bisa menguasai jurus samurai, dan training perakitan bom oleh Taka.

5. Yajima Daigo (nickname : Bos, Ikan Hiu, Naruto)

Dia dijuluki Naruto karena memiliki rambut yang sama dengan tokoh anime tersebut. Rambut landaknya adalah senjata andalannya. Di dalam rambut landak itu tersimpan Siluman Rubah Berekor Dua puluh (Naruto asli aja cuma punya rubah ekor sembilan....). Semua orang takut padanya, karena dia adalah direktur sebuah perusahaan di Indonesia (makanya dipanggil Bos). Semua bawahannya tunduk padanya, hanya staff Sagamihara di Jepang saja yang berani melawan dia, terutama Doi. Naruto amat sangat membenci Omata dan hingga kini tidak ada yang tahu apa alasannya. Naruto pun sangat iri pada Doi yang memiliki banyak fans, sedangkan dia tidak (salah sorangan...)

6. Koyama Motohiro (nickname : Koyama, opa Key)

Koyama memiliki jabatan yang cukup tinggi di Sagami, sehingga orang-orang di sekitarnya pun segan terhadap opa yang satu ini. Walaupun sudah cukup berumur, tapi Koyama masih terlihat keren dan stylish. Ia adalah jenius dalam bidang tekhnikal mesin. Tidak ada mesin yang tidak bisa diciptakan olehnya. Dari mulai mesin yang ecek-ecek, hingga mesin yang rumbay-rumbay #apa pulaa...

7. Mogi Masafumi (nickname : Momogi #kayak nama makanan....)

Jika Koyama adalah otaknya, maka Momogi adalah tangannya. Yup, semua mekanikal mesin ditangani oleh Momogi. Maka dari itu, Koyama dan Momogi selalu terlihat bersama. Momogi memiliki jurus andalan yaitu sundulan kepala botaknya (sebenernya ini jurus yang ngga penting sih...), dan ia selalu bermasalah dengan rambutnya yang nggak pernah tumbuh...

8. Ota Masaru (nickname : kakek Ota, mbah Ota)

Presiden Director dari anak perusahaan Sagami di Indonesia. Kakek satu ini amat sangat ramah dan baik hati, ia juga senang bercanda. Sebetulnya Ota tidak suka dipanggil kakek, karena merasa masih muda #oh yeaah...

9. Kanazawa Yoshikazu (nickname : Kana, Doraemon, Dora-chan)

Perawakan kecil nan buntet serta suara yang cempreng, menjadikan Kana selalu dijuluki Doraemon. Kana ditempatkan di bagian Quality Assurance dan sering mengajukan claim ke Indonesia, sehingga sering adu mulut dengan Naruto. Kana dan Ota bersahabat sangat dekat, bahkan makan siang pun selalu berdua. Ota selalu memanggil Kana dengan sebutan Dora-chan (panggilan sayang gituhh...). Kalau sudah bicara, Kana tidak akan berhenti, dan hanya Ota yang bisa menghentikannya.

10. Uwano Yukio (nickname : Uwano)

Uwano adalah atasan dari 4 sekawan (Doi, Omata, Taka dan Mimu). Ia paling tidak suka jika melihat anak buahnya main-main, tapi dia sendiri pengennya santey-santey #langsung ditoyor sekampung. Uwano memiliki karakter keras dan galak. 4 sekawan selalu bertekad bahwa suatu hari mereka dapat membungkam Uwano selama-lamanya (amiiinnn....#lho?!)

No comments:

Post a Comment